(Jakarta, 27/3) Menghadapi ajang
Pesta Demokrasi yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali, yaitu
Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif juga Pemilihan Presiden di tahun 2014
ini, maka PLN bertekad untuk mendukung pemerintah dalam mensukseskan
seluruh tahapan kegiatan Pemilu, khususnya
dalam hal menjaga tetap tersedianya pasokan listrik. Hal ini seperti
yang tampak dalam kegiatan Apel Siaga Pasokan Listrik Pemilu 2014 yang
diselenggarakan PLN Dstribusi Jakarta Raya & Tangerang, Kamis (27/3)
pagi di Jakarta.
Direktur (Operasi Jawa Bali Sumatera)
PLN, Ngurah Adnyana dalam kesempatan Apel Siaga Pasokan Listrik Pemilu
2014 yang dilaksanakan di Kantor PLN Distribusi Jakarta Raya dan
Tangang, Kamis (27/3) di Jakarta, Direktur (Operasi Jawa Bali Sumatera)
PLN, Ngurah Adnyana berpesan kepada seluruh peserta Apel dan juga kepada
kita sekalian insan PLN dan pekerja dilingkungan ketenagalistrikan
Indonesia agar bersama-sama ikut mensukseskan Pemilu 2014, terutama
dalam menjaga pasokan listrik.
“Saya berharap agar kita selalu siaga
dan meningkatkan kewaspadaan dalam bekerja menjaga tetap lancarnya
pasokan listrik selama kegiatan PEMILU 2014 berlangsung, karena tentunya
kita semua ingin PEMILU dapat berjalan lancar dan sukses. Untuk
kegiatan khusus seperti PEMILU, Kita (PLN) juga harus menunjukkan
persiapan-persiapan khusus, meski sebenarnya setiap hari pun kita selalu
siaga dan waspada dalam menjaga kelangsungan pasokan listrik” pesan
Ngurah Adnyana, saat memberikan arahan kepada peserta Apel Siaga Pasokan
Listrik Pemilu 2014.
Selain mengecek kesiapan personil,
Direktur (Operasi Jawa Bali Sumatera) PLN, Ngurah Adnyana juga
meresmikan beroperasinya Posko “Si Pitung” PLN Distribusi Jakarta Raya
& Tangerang. Posko “Si Pitung” adalah Posko Siaga Pasokan Listrik
Pemilu Jakarta dan Tangerang” yang diperkuat oleh kurang lebih 2000
personil yang akan bekerja secara 3 shift selama 24 jam dan tersebar di
seluruh Area Pelayanan yang ada di Jakarta & Tangerang.
Daya Mampu pasokan listrik, di sistem
kelistrikan Jawa Bali mencapai 31.000 MW, dimana diperkirakan Beban
Puncak saat pelaksanaan Pemilu nanti 18.000 MW masih dibawah dari Beban
Puncak Tertinggi yang mencapai 22.500 MW, sehingga dari sisi pasokan,
sistem Jawa Bali memiliki cukup cadangan.
Khusus di wilayah Jakarta dan Tangerang,
pada saat Pemilu Legislatif 9 April yang akan datang, diperkirakan
beban puncaknya adalah 4.800 MW, sedangkan rata-rata beban puncak siang
di Jakarta dan Tangerang adalah 6.500 MW.
Pada akhir kegiatan Apel Siaga PEMILU
2014, Tim PDKB PLN Area Serpong melakukan unjuk kebolehan dalam
Pekerjaan Dalam Kegiatan Bertegangan yang disaksikan langsung oleh
Direktur (Operasi Jawa Bali Sumatera) PLN, Ngurah Adnyana dan para
peserta Apel, termasuk dari Media.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar